Jumat, 19 Maret 2010

Sekilas Tentang Pohon Aren

pohon arenPohon aren merupakan jenis tumbuhan yang banyak hidup di bumi Indonesia. Awalnya, pohon aren ini merupakan tumbuhan yang tergolong tumbuhan hutan dan tidak dibudidayakan. Namun, karena fungsi dan manfaatnya yang besar, pohon ini mulai dijadikan tanaman budidaya di Indonesia. Dalam Bahasa Sunda, pohon aren disebut tangkal kawung, dalam bahasa Latin disebut Arengga pinnata (Wurmb) Merill atau sinonimnya Arenga saccarifera Labill, famili Arecaceae, bakjuk (Aceh), Onau (Toraja, Sulawesi), Anau atau Neluluk atau anggong (Jawa), Mana atau Nawa-nawa (Ambon, Maluku), dan Hanau (Dayak, Kalimantan). Aren merupakan tumbuhan multiguna, memiliki banyak manfaat bagi kehidupan masyarakat. Pohon penghasil cairan manis ini juga memiliki fungsi dan peranan penting secara ekologis, ekonomi, sosial dan budaya, khususnya dalam kehidupan Urang Sunda.Pohon aren sudah dikenal sejak lama oleh masyarakat Indonesia, khusunya petani pedesaan Tatar Sunda. Pohon ini dapat tumbuh dengan baik pada ketinggian 500mdpl-800mdpl. Pohon ini tidak membutuhkan tanah yang terlalu subur, dapat hidup di semua kondisi tanah (tanah liat, tanah berkapur dan tanah berpasir). Curah hujan yang ideal untuk pohon aren sekitar 1200mm/tahun, kedalaman air tanah 1-3 m, suhu rata-rata 25*C beriklim sedang sampai basah, tetapi tidak tahan pada daerah yang kadar asamnya tinggi. Karena itu, umumnya pohon aren bisa tumbuh di hampir setiap daerah di Indonesia.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar